Hal-hal yang Harus Disiapkan Sebelum Mengadopsi Kucing
Halo pet parents atau calon pet parents! Kalau kamu atau keluargamu sedang berpikir tentang mengadopsi anggota tambahan untuk keluarga, mungkin seekor (atau dua ekor!) kucing menjadi salah satu pertimbangan. Eits! Sebelum memasukan anak bulu baru kedalam hidupmu, ada beberapa hal penting yang harus dicatat dan dibeli sebelum seekor pus dapat merasa nyaman di rumah barunya.
1. Makanan
Hal yang terkesan sangat simpel dengan kompleksitas yang mendalam. Sebagai karnivora, kucing sudah pasti makan daging, tetapi ada banyak faktor dalam memilih makanan yang pas untuk anabul.
Berapa anggaran yang kamu ingin alokasikan untuk makanan kucing tiap bulannya? Jika si anabul masih berumur dibawah 1 tahun, artinya harus dibelikan makanan khusus untuk kitten sampai ia beranjak dewasa.Kucing dapat makan makanan yang kering (dry food) ataupun basah (wet food). Tentunya wet food lebih mahal karena konsentrasi daging yang cenderung lebih tinggi, namun dokter hewan menyarankan jika kucing diberi diet full dry food, maka pilih makanan berkualitas tinggi tanpa tepung atau filler.
Beberapa kucing memiliki kebutuhan khusus, bisa dikarenakan penyakit, alergi, atau umur yang tua. Anabul dengan penyakit spesifik, seperti penyakit ginjal, harus diberi makanan yang tidak memperparah kondisi kesehatannya. Untuk informasi spesifik mengenai ini, harap konsultasi langsung dengan dokter hewan tentang anabulmu ya pet parents!
2. Litterbox
Litter adalah sejenis pasir yang menggumpal dan menyerap cairan. Kucing secara alami memiliki insting yang membuat mereka ingin mengubur kotoran, karena itu kucing indoor wajib disediakan litter box untuk keperluan buang airnya,
Pet parents selalu disarankan untuk menyiapkan sebanyak jumlah kucing plus satu litter box. Jika ada satu kucing, maka siapkan dua litter box, jika ada dua kucing, maka siapkan tiga litter box, dan seterusnya. Letakkan litter box jauh dari makanan dan dekat ventilasi yang cukup. Seperti manusia, kucing tidak ingin bau kotoran bercampur dengan makanannya.
Jenis-jenis pasir litter beragam dari yang ukurannya kecil ke besar, ada juga pasir dengan parfum maupun tanpa pengharum apapun. Salah satu jenis yang populer adalah litter berbasis tanah liat (clay) atau bentonit. Selain itu ada tipe litter tofu yang dibuat dari serat yang tertinggal dari bekas produksi tahu. Clay litter dan tofu litter adalah dua jenis litter yang populer dan mudah didapatkan, tetapi ada juga litter berbasis gel silica, pellet kertas, maupun pellet kayu.
Beberapa hal yang harus diperhatikan ketika memilih litter adalah harga, kenyamanan untuk anabul, kemudahan pembersihan, dan keawetan. Pasir yang lebih kecil cenderung menyangkut di sela-sela bulu atau cakar kucing dan menyebabkan debu. Pasir atau pelet yang lebih besar cenderung tidak menggumpal dan membuat menutupi kotoran lebih sulit. Ini dapat menyebabkan bau kotoran yang lebih kuat. Setiap kucing akan memiliki preferensi pribadi, maka jika ingin adopsi kucing baru ke dalam keluargamu akan ada proses pembelajaran litter mana yang cocok untuk anabul.
3. Mainan
Kucing harus diberi aktivitas agar tidak bosan. Disarankan bagi pet parents untuk mengadopsi 2 kucing sekaligus agar mereka memiliki teman main. Selain kucing lain, kucing memerlukan mainan untuk keperluan olahraga maupun untuk bermain. Jika kucing tidak cukup beraktifitas, mereka akan berperilaku destruktif, seperti mencakar kasur atau sofa. Untuk mengurangi kebiasaan ini, pet parents bisa mulai ajak main atau olahraga sang anabul selama 30-60 menit tiap harinya dan menyesuaikan dengan tingkat energi kucing.
Mainan kucing beragam, kebanyakan adalah mainan untuk diburu oleh sang anabul.bentuk-bentuk mainan bisa menyerupai mabgsa yang biasa diburu kucing, seperti burung, tikus, serangga atau ikan. Pet parents dapat mulai dengan membeli beberapa mainan beragam dari ukuran dan tekstur agar tahu preferensi pribadi anabul.
Selain mainan berbentuk mangsa, beberapa mainan juga dapat diberi tambahan catnip atau silvervine. Bantal kecil atau mainan bentuk boneka dapat dimasukan kantong berisi catnip. Gunanya catnip untuk membuat kucing rileks atau senang bermain. Setiap kucing akan memiliki efek yang berbeda ketika diberi catnip atau silvervine.
4. Grooming
Meskipun kucing dapat mandi sendiri, kucing tetap harus dibantu untuk menjangkau bagian-bagian yang susah dibersihkan oleh kucing lain atau pet parent. Kucing dengan bulu panjang harus disisir setiap hari agar mencegah bulu yang kusut. Bulu yang dibiarkan kusut terlalu lama akan menggumpal (matting) dan menyebabkan ketidaknyamanan bagi si anabul. Sisir kucing dapat dibuat dari bahan besi, plastik, atau silikon. Setiap kucing akan memiliki preferensinya sendiri
Anak kucing yang masih memiliki induk dapat dimandikan oleh induknya, namun jika terdapat banyak kumpulan kotoran, anak kucing dapat dimandikan oleh manusia menggunakan sabun cuci piring tanpa pengharum (fragrance free) atau sabun bayi tanpa parfum.
Kucing disarankan untuk dimandikan dengan air tiap 4-6 minggu, tetapi waktu ini dapat berubah tergantung kebutuhan individu setiap kucing. Ras-ras kucing tertentu memerlukan mandi yang lebih sering, seperti Sphynx yang cenderung berketombe dan minyakan; atau kucing yang sering dibawa jalan keluar rumah akan perlu mandi lebih banyak untuk membersihkan kotoran yang dibawa dari luar rumah.
Kucing dengan masalah kulit atau kulit sensitif memerlukan sabun atau sampo khusus. Sampo dengan obat (medicated shampoos) dapat digunakan untuk mengobati gejala penyakit kulit di kucing, namun ingat untuk konsultasi dengan dokter hewan dulu sebelum memandikan anabul dengan sabun berobat.
5. Cat-proofing
Terakhir, hal yang harus disiapkan adalah menyiapkan rumah atau tempat tinggalmu untuk kucing dengan mencegah barang-barang yang berbahaya dalam jangkauan anabul. Pastikan semua tanaman yang dimiliki tidak beracun untuk kucing. Jauhi produk-produk kesehatan seperti obat-obatan dari jangkauan anabul. Tempat penyimpanan dapat dikunci dengan alat-alat mirip untuk mencegah bayi membuka kabinet, boks, atau lemari.
Pagar bermain dapat digunakan agar anak kucing yang belum bisa melompat tinggi tidak menjangkau bagian-bagian yang berbahaya.
Referensi:
https://www.tuftandpaw.com/blogs/cat-guides/the-ultimate-guide-to-different-types-of-cat-litter
https://www.pdsa.org.uk/pet-help-and-advice/looking-after-your-pet/kittens-cats/exercise-for-your-cat
https://www.huntersanimalhospital.com/site/blog/2023/02/28/bathe-cat-often
https://www.animalhumanesociety.org/resource/give-your-kitten-bath-these-simple-tips
https://www.aspca.org/pet-care/animal-poison-control/toxic-and-non-toxic-plants?field_toxicity_value%5B%5D=02